Bebas
Friday, 13 July 2018 - Labels: abid, kebebasan, penghambaan, syahadah, Tuhan - 0 Comments
Suatu pengakuan yang harus disertakan amalan dengan tiga elemen manusia: hati, jasad dan aqal.
Ibadah bukanlah hanya dengan duduk berzikir di dalam masjid, Ibadah adalah ketundukan dan kepatuhan penuh kepada sesuatu atau seseorang. Apa sahaja yang kita sepenuhnya tunduk dan patuh kepada, adalah objek kepada pengabdian kita. Yang secara tidak langsungnya, ia adalah tuan yang menyusun dan memerintah; apa yang perlu kita lakukan dan bagaimana kita sepatutnya jadi.
Suatu hakikat yang tidak dapat dinafikan; setiap dari kita adalah hamba. Samada secara sukarela atau pun tidak, kita semestinya sedang mengabdikan diri kepada sesuatu. Ada yang mengabdikan diri kepada harta, ada yang mengabdikan diri kepada orang lain, ada yang mengabdikan diri kepada suatu ideologi, ada yang mengabdikan diri kepada alam. Kita yang mana?
Malah lebih teruk, ada yang menentang hakikat bahawa setiap dari kita adalah hamba. Dengan lantang mereka mengatakan bahawa mereka bebas dari penghambaan kerana mereka boleh berbuat sesuka hati mereka di atas bumi ini. Hakikatnya, mereka adalah hamba kepada ego mereka sendiri.
أفَرَأيْتَ مَنِ اتَّخَذَ إِلَهَهُ هَوَاهُ
Dengan yang demikian, bagaimana fikiranmu (wahai Muhammad) terhadap orang yang menjadikan hawa nafsunya: tuhan yang dipatuhinya
(Al-Jathiyah:23)
Setiap dari kita adalah hamba kepada sesuatu atau seseorang, tanpa diberi pilihan. Namun, kita diberi pilihan; kepada siapa untuk kita mengabdikan diri. Andai benar pilihan kita, maka jadilah kita orang yang benar-benar bebas.
Muslim adalah orang yang berserah diri. Mereka memilih Allah Yang Satu sebagai Tuhan mereka yang agung. Mereka memilih untuk tunduk dan patuh sepenuhnya kepada Sang Pencipta, bukanlah pada yang dicipta.
Mereka tidak mengambil suatu apa pun dari dunia ini untuk mereka tunduk dan patuh kepada. Mereka bebas dari belenggu dunia. Juga bebas dari ego mereka sendiri. Mereka mampu untuk berjalan di atas bumi Allah, di bawah langit Allah sebagai seorang manusia yang bebas.
This entry was posted on 7/13/2018 03:53:00 pm
and is filed under
abid
,
kebebasan
,
penghambaan
,
syahadah
,
Tuhan
.
You can follow any responses to this entry through
the RSS 2.0 feed.
You can leave a response,
or trackback from your own site.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment